
Kalau lo suka dunia superhero dan pengen nonton film yang seru tapi juga bikin mikir, The Flash (2023) bisa jadi salah satu pilihan. Film ini bukan cuma soal lari kenceng, tapi juga penuh drama, multiverse, dan kejutan yang bikin fans DC senyum-senyum sendiri. Yuk kita bahas tuntas film ini dengan gaya santai tapi tetap mantap!
⚡Siapa Sih The Flash Itu?
Buat lo yang belum kenal, The Flash alias Barry Allen adalah salah satu superhero dari DC Comics. Doi punya kekuatan super cepat gara-gara kecelakaan laboratorium. Tapi kecepatan Barry bukan cuma buat ngejar maling—dia bisa lari sampe nembus waktu dan dimensi, bro! Dan di film ini, kemampuannya itu jadi sumber masalah sekaligus solusi.
🌀Plot Singkat: Multiverse, Masa Lalu, dan Pilihan Hidup
Di film The Flash (2023), Barry (diperankan oleh Ezra Miller) mulai main-main sama kekuatannya. Dia sadar kalau dia bisa balik ke masa lalu. Nah, karena dia gak bisa move on dari kematian ibunya, dia mutusin buat ngubah sejarah supaya ibunya gak mati dan ayahnya gak dipenjara. Sounds simple? Nope. Ini justru jadi awal kekacauan.
Begitu Barry balik ke masa lalu dan ngubah satu hal kecil, efeknya gede banget. Dunia berubah, dan dia ketemu versi dirinya yang lebih muda, plus kenyataan bahwa Batman yang sekarang bukan lagi Ben Affleck, tapi Michael Keaton! (iya, Batman jadul dari tahun 1989 itu!). Bahkan, Superman pun diganti jadi Supergirl.
Multiverse mulai kacau balau, dan Barry harus kerja bareng Barry muda, Batman, dan Supergirl buat nyelesein kekacauan yang dia buat sendiri. Tapi ya namanya juga film superhero, gak bisa semua hal diselesein dengan gampang.
🎭Karakter yang Menonjol
⚡ Barry Allen (Ezra Miller)
Versi asli dan versi muda Barry sama-sama diperankan Ezra Miller, dan di sini lo bisa ngeliat aktingnya yang cukup fleksibel. Dari kocak, awkward, sampe emosional, semua dapet. Walau banyak kontroversi di luar film, tapi di sini Ezra cukup berhasil bikin Barry terasa manusiawi.
🦇 Batman (Michael Keaton & Ben Affleck)
Kehadiran dua Batman di satu film tuh fan service banget. Michael Keaton balik sebagai Batman setelah lebih dari 30 tahun dan… gila, masih keren! Ben Affleck juga tampil singkat tapi tetap karismatik.
🌟 Supergirl (Sasha Calle)
Supergirl tampil sebagai pengganti Superman yang di timeline ini “gak eksis”. Walau screentime-nya gak panjang-panjang amat, kehadiran Sasha Calle cukup fresh dan punya potensi gede buat dikembangin di film DC berikutnya.
🔍Pesan Moral: Jangan Main-main Sama Masa Lalu
Yang bikin film ini menarik bukan cuma aksi dan CGI-nya, tapi juga konflik emosional Barry. Dia cuma pengen ibunya hidup lagi—sebuah keinginan yang bisa dipahami semua orang. Tapi film ini ngingetin kita bahwa kadang, ngubah masa lalu bukan solusi. Kadang, kita harus bisa berdamai dengan kenyataan, sesakit apapun itu.
🎨Visual dan CGI: Campur Aduk
Jujur ya, CGI di film ini agak jadi perdebatan. Ada yang bilang “unik dan beda”, tapi gak sedikit juga yang ngerasa efek visualnya kurang rapi, terutama di bagian Speed Force atau pas Barry lari nembus waktu. Tapi kalau lo bisa nerima visual yang sedikit eksperimental, film ini tetep asik ditonton.
🔥Momen Ikonik yang Bikin Merinding
-
Munculnya Batman versi Keaton dengan dialog legendaris: “I’m Batman.”
-
Cameo dari karakter-karakter DC lain di dunia multiverse, termasuk Nicholas Cage sebagai Superman (yep, finally kejadian juga walau cuma sebentar).
-
Adegan emosional antara Barry dan ibunya di akhir film. Sumpah, ini bikin berkaca-kaca.
🧠Apa yang Bisa Lo Ambil dari Film Ini?
The Flash bukan sekadar film superhero biasa. Di balik kecepatan dan aksi keren, film ini ngajarin kita soal konsekuensi dari pilihan hidup, dan bagaimana satu keputusan bisa ngubah segalanya. Kadang kita pengen ngebenerin masa lalu, tapi yang kita perluin sebenernya adalah belajar dari situ dan melangkah ke depan.
🎬Worth It Buat Ditonton
Kalau lo penggemar DC atau suka cerita multiverse yang ribet tapi seru, The Flash wajib banget masuk watchlist. Walau gak sempurna secara teknis, film ini punya hati, humor, dan nostalgia yang kuat. Cocok buat lo yang suka film superhero tapi juga pengen dapet emosi lebih dari sekadar tabrak-tabrakan dan ledakan.